5 Tips yang perlu disiapkan sebelum Touring, Persiapan Sebelum Mudik, Persiapan Sebelum Staycation

 Halo teman-teman semua, kembali lagi bertemu bersama kami untuk share tips dan informasi yang sangat menarik dan bermanfaat untuk teman-teman semua, dimana kali ini kita akan membahas tentang persiapan dan pemeriksaan yang perlu kita lakukan sebelum melakukan bepergian jauh. Mari kita simak dibawah ini : 

1.  Mempersiapkan diri sendiri sebelum touring atau sunmory 

yang pertama ialah Latihan kekuatan sendiri bisa dilakukan dengan angkat beban secara rutin. Berkendara memerlukan kekuatan di tubuh bagian atas dan bawah, sehingga bisa dilakukan dengan lancar dan seimbang. Belum lagi jika motor terjatuh, atau harus mogok, fisik yang kuat juga harus dimiliki setiap biker yang turut dalam komunitas. Selain dalam keadaan darurat, pada dasarnya motor juga merupakan benda yang tidak ringan. Jadi untuk menjaganya tetap seimbang dan bisa berjalan dengan benar, diperlukan kekuatan yang tidak kecil dan konsisten sepanjang waktu. (sumber situs eiger) 

Latihan Daya Tahan Tubuh sebelum touring dan sunmory
Latihan fisik untuk daya tahan sendiri juga diperlukan, karena touring akan memakan waktu yang tidak sebentar. Agar tubuh bisa tetap stabil dan tidak merasa lelah dengan cepat, tubuh perlu dilatih agar memiliki daya tahan yang tinggi.

Baik dalam hal tenaga atau daya tahan berupa endurance, atau daya tahan tubuh dari serangan dan resiko penyakit, semua perlu dilatih setiap hari secara rutin, terlebih ketika kamu akan berangkat touring dengan jarak yang cukup jauh. dan saran latihan yang cocok adalah 
push up
sit up
lari pagi atau joging
tidak lupa makan makanan bergizi
berdasarkan kutipan diatas, dapat disimpulkan bahwa sangatlah penting bagi kita untuk  mempersiapkan tubuh kita khususnya otot-oto yang bersinggungan langsung dengan kendaraan karena kita membutuhkan kekuatan dan keseimbangan ketika berkendara dengan jangka waktu yang panjang.



2. Menganalisis lokasi tujuan untuk berikutnya menyiapkan barang bawaan

Hal yang paling penting ketika ingin mengikuti touring motor yaitu menentukan tujuan dan rute perjalanan yang akan dilewati. Setelah rute perjalanan ditentukan, lakukan riset terkait rute tersebut, seperti jarak dan estimasi waktu yang diperlukan untuk sampai ke tempat tujuan.

Kondisi jalan dan berbagai fasilitas Touring dan lokasi tujuan

yang meliputi tempat istirahat, bengkel, dan tempat pengisian bahan bakar juga penting untuk diketahui agar lebih mudah saat menentukan estimasi biaya. Juga, rute alternatif perlu dipersiapkan untuk mengantisipasi rute utama tidak bisa dilewati. Hasil riset dari rute perjalanan akan menghasilkan estimasi biaya yang diperlukan. Estimasi biaya ini biasanya mencakup biaya bahan bakar, penginapan, uang makan, tiket wisata, dan lain sebagainya. Sebagai persiapan, alangkah baiknya kalau kamu menyediakan uang tunai yang cukup, karena tidak semua tempat menyediakan pembayaran non-tunai dan mesin ATM.

berdasarkan kutipan diatas, maka sangatlah penting untuk kita memahami rute dan lokasi yang kita tuju. dimana itu akan sangat berpengaruh terhadap elemen pendukung seperti yang sudah dijelaskan diatas terutama pada uang saku atau biaya perjalanan dan sangat dianjurkan membawa barang dibawah ini

uang tunai (antisipasi tak ada ATM)

bekal makanan cukupnya (antisipasi tidak ada warung diperjalanan)


3. Mempersiapkan barang bawaan

Mengingat touring akan menempuh perjalanan yang jauh dan bisa hingga beberapa hari, maka penting untuk kita membawa sejumlah perlengkapan. Gunanya adalah agar ketika touring semua dapat berjalan lancar sesuai rencana. Berikut adalah barang yang wajib kamu bawa saat melakukan touring motor.

Perlengkapan pribadi

Bawa keperluan pribadi seperti alat mandi, alas kaki yang nyaman, dan pakaian yang nyaman. 

Perlengkapan perbaikan darurat

Bawa peralatan atau kunci untuk membongkar sepeda motor, busi cadangan, dan flat tire repair kit. 

Perlengkapan cuaca

Bawa jas hujan, sepatu yang tahan air, dan sarung tangan tahan air. 

Perlengkapan komunikasi

Bawa ponsel, kamera, laptop, dan power bank dengan daya baterai yang cukup. 

Perlengkapan kesehatan

Bawa peralatan pertolongan pertama (P3K) seperti obat-obatan, plester, alkohol luka, lotion anti nyamuk, dan hand sanitizer. 

Perlengkapan lainnya

Bawa senter LED yang tahan lama, helm yang nyaman, kacamata pelindung, dan dokumen penting.

 

4. Mempersiapkan kendaraan

Tak hanya memastikan keselamatan saat perjalanan, inspeksi yang cermat juga mencegah potensi masalah pada kendaraan. Dengan pengecekan sejumlah komponen di bawah ini, kamu bisa berkendara dengan aman dan nyaman.

Cek tekanan angin ban

Inspeksi motor yang utama yaitu mengecek tekanan angin ban. Pastikan ban motor tidak kekurangan atau kelebihan angin. Meski terlihat sepele, kondisi ini membuat motor tidak stabil dan memperbesar risiko celaka. Selain itu, ban yang kurang angin menyebabkan akselerasi lebih berat, mesin bekerja lebih keras, dan konsumsi bahan bakar lebih boros akibat kelebihan beban.   

Periksa sistem pengereman      

Komponen motor yang perlu diperiksa selanjutnya yaitu sistem pengereman. Bagian ini berkaitan langsung dengan keselamatan, jadi kamu perlu mencermati apakah kondisi kampas rem optimal untuk menghentikan laju motor. Bila perlu, lakukan pengetesan sistem pengereman ketika melaju kencang. 



Pastikan kondisi oli mesin

Bila ban dan sistem pengereman sehat, selanjutnya cek volume dan kondisi oli mesin. Selain pelumas, oli juga berperan sebagai pendingin suhu mesin sehingga tetap ideal.  Jadi, pastikan takaran oli sesuai kapasitas mesin dengan volume berkisar antara 0,65–1 liter. Jika kondisi oli buruk, segera ganti sebelum perjalanan. Penggantian oli perlu dilakukan secara rutin sesuai anjuran pabrikan. Masa penggantian oli umumnya setiap 2.000–4.000 kilometer.  

Inspeksi lampu motor  

Sebelum touring atau perjalanan jauh, perhatikan kondisi lampu motor, terlebih bila kamu berencana berkendara di malam hari. Cek kondisi lampu penerangan utama, lampu senja, lampu sein, hingga lampu rem. Karena tidak tahu jalur yang akan dilalui, ada baiknya kamu tak ambil risiko.       

Lakukan perawatan berkala 

Terakhir, lakukan servis rutin ke bengkel resmi dengan menginformasikan motor akan dibawa jarak jauh. Mekanik akan menanyakan perkiraan jarak tempuh dan mengecek kondisi komponen motor apakah perlu diganti. Itulah inspeksi motor yang perlu dilakukan demi perjalanan akhir tahun yang aman. Selain pengecekan teknis, jangan lupa untuk mengenakan pakaian berkendara yang sesuai aturan guna meminimalisir risiko kecelakaan.

 

5. Berdoa supaya lancar

Berdoa sebelum melakukan perjalanan dianjurkan karena beberapa alasan, di antaranya: 

Memohon perlindungan kepada Allah SWT dari berbagai bahaya yang mungkin terjadi selama perjalanan, seperti kecelakaan, gangguan jin, dan hal-hal buruk lainnya 

Mengingatkan pada tujuan perjalanan, sehingga perjalanan memiliki makna yang lebih dalam 

Menghilangkan kekhawatiran dan kecemasan yang mungkin muncul sebelum melakukan perjalanan 

Membangun koneksi spiritual yang lebih kuat 

Menyadari kerentanan sebagai manusia dan mengakui bahwa kita membutuhkan bantuan dan perlindungan dari yang Maha Kuasa 

Rasulullah SAW sendiri kerap membaca doa ketika hendak bepergian, terutama jika menempuh perjalanan yang jauh. 


Demikian tips dan informasi dari kami yang perlu dilakukan sebelum bepergian agar matang dalam persiapan bepergian jauh sehingga meminimalkan resiko kekurangan atau kerugian dalam perjalanan. 

Terimakasih semu teman-teman yang telah membaca dan sampai jumpa di ulasan berikutnya 

2 komentar:

Mashduuqi " Ali" said...

kurang 1 tips lagi, estimasi biaya perjalanan

s a y said...

Estimasi itu kak ada masuka di analisis perjalanan hehehe